• Jelajahi

    Copyright © Lensasiber.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Sports

    Oku Selatan

    Menanggapi Seruan Boikot Pajak, Muhammad Ali Sitorus:Tegaskan Pentingnya Ketaatan pada Negara

    Lensasiber.com
    Sunday, June 1, 2025, 20:33 WIB Last Updated 2025-06-01T13:33:16Z

    Deli Serdang - Menanggapi polemik yang berkembang akhir-akhir ini terkait pernyataan Wakil Bupati Deli Serdang, Bapak Lom Lom Soendo, yang menyebut Kabupaten Deli Serdang sebagai Kabupaten Nahdiyin,  sebagai bagian dari warga Nahdliyin,  memandang perlu untuk memberikan pernyataan secara terbuka kepada publik.Ujar Ali yang juga Ketua LKK DPC PKB Kabupaten Deli Serdang.


    Saya memahami bahwa pernyataan tersebut telah menimbulkan kegaduhan dan ketersinggungan di kalangan masyarakat, khususnya di tubuh organisasi Al-Washliyah dan para simpatisannya. Namun, Saya  juga mengapresiasi langkah cepat Wakil Bupati Deli Serdang yang telah melakukan konferensi pers secara terbuka bersama tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh organisasi untuk menyampaikan permohonan maaf secara terbuka sebagai sikap seorang negarawan.


    bahwa pernyataan tersebut telah menimbulkan berbagai reaksi dari sejumlah kalangan, termasuk organisasi masyarakat dan tokoh-tokoh yang merasa keberatan. Bahkan, yang sangat disayangkan adanya ajakan dari sebagian pihak yang menyerukan tindakan boikot pembayaran pajak sebagai bentuk protes terhadap pernyataan tersebut.


     bahwa seruan untuk tidak membayar pajak adalah tindakan yang keliru dan tidak dapat dibenarkan dalam bingkai kehidupan berbangsa dan bernegara. Pajak adalah tulang punggung pembangunan daerah dan negara. Ia merupakan kewajiban konstitusional setiap warga negara, tanpa memandang latar belakang organisasi, agama, ataupun pandangan politik.


    Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tetap menjaga stabilitas sosial, hukum, dan keamanan di Kabupaten Deli Serdang. Jika ada perbedaan pandangan atau kekecewaan atas pernyataan pejabat publik, hal tersebut seyogianya disampaikan melalui mekanisme yang konstitusional, dialogis, dan damai — bukan dengan memprovokasi tindakan yang merugikan kepentingan bersama. Ucap Ali.


    Sebagai bagian dari warga Nahdliyin yang menjunjung tinggi nilai-nilai tawasuth, tasamuh, dan ta'awun, kami selalu mengedepankan musyawarah dalam menyelesaikan persoalan. Kami juga mengimbau para tokoh dan organisasi untuk turut menyejukkan suasana, bukan memperkeruh keadaan dengan ajakan-ajakan yang berpotensi menyalahi hukum.


    Kami berharap pernyataan Wakil Bupati tidak disalahpahami secara berlebihan, dan bila diperlukan, hendaknya dapat diklarifikasi langsung oleh yang bersangkutan demi menjaga keharmonisan antar elemen masyarakat di Kabupaten Deli Serdang yang kita cintai bersama ini.


    Semoga Allah SWT senantiasa membimbing kita semua dalam menjaga persatuan dan mewujudkan Kabupaten Deli Serdang yang aman, damai, dan bermartabat.tutup Ali. Sabtu (31/5/2025)


    (Repi s)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini